March 20, 2025
Photo by Pavel Danilyuk: https://www.pexels.com/photo/person-hands-relaxation-sitting-6417971/

Ilustrasi memakai skincare. Sumber Pavel Danilyuk from pexels.com

Habis pakai toner, pakai apa ya? Serum atau moisturizer? Atau sunscreen? Aduh pusing deh.”

Kamu ingin mulai menggunakan skincare? Bingung dengan informasi yang simpang siur di internet? Ingin tahu skincare untuk pemula? Kamu telah datang ke tempat yang tepat! Kali ini, Miareveals akan membantu kamu untuk memahami landasan dari basic skincare agar kamu dapat menjadi konsumen yang lebih cerdas. Simak juga beberapa tips untuk teknik pengaplikasian produk yang baik!

Kulit flawless idamanmu mungkin tidak realistis

Photo by Angela Roma : https://www.pexels.com/photo/persons-eye-in-close-up-photography-7479652/
Ilustrasi kulit wajah. Sumber Angela Roma from pexels.com

Dalam sebuah perjalanan, penting untuk menentukan tujuan agar tidak tersesat di jalan. Begitu pula dengan perjalanan skincare. Perlu dipahami bahwa kulit adalah organ yang hidup. Kulit berfungsi untuk melindungi tubuh kita dari segala ancaman lingkungan sekitar. Setiap komponen dalam organ kulit memiliki fungsi untuk menjaga kehidupan kita. Maka dari itu, setiap pori, tekstur, helai rambut, tetes minyak dan keringat, adalah hal yang sepenuhnya normal dan bermanfaat.

Sangat tidak realistis untuk menuntut kulit kita supaya tampak sama dengan gambar-gambar yang kita lihat melalui layar. Di dunia nyata, kulit memiliki tekstur, apalagi jika dilihat dari jarak yang sangat dekat pada cermin. Kulitmu hidup; ia beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya untuk melindungi kamu! Maka dari itu hargailah usahanya dengan merawatnya dan tidak mengkritisinya atas setiap lubang pori, perbedaan warna, dan tekstur.

Step 1: Cleanse

Photo by Karolina Grabowska: https://www.pexels.com/photo/woman-massaging-her-face-with-cleansing-foam-5240371/
Ilustrasi membersihkan wajah. Sumber Karolina Grabowska from pexels.com

Bersih pangkal sehat. Dalam sepanjang hari, debu dan kotoran dari lingkungan sekitar terkumpul di permukaan kulit, baik dari sentuhan langsung atau hinggap dari udara sekitar. Selain itu, kulit juga memproduksi minyak dan keringat, serta secara konstan melepaskan sel kulit mati. Tidak ada yang diuntungkan dari akumulasi segala hal itu selain kuman penyebab penyakit. Adanya kotoran juga menghalangi produk-produk skincare-mu untuk bekerja secara optimal.

Kotoran dapat disingkirkan menggunakan kombinasi cleanser (alias sabun) dan air bersih. Cleanser mengandung komposisi bernama surfaktan yang memiliki kemampuan untuk mengikat kotoran sehingga dapat dibilas oleh air.

Tips cleansing untuk kulit bersih optimal

Surfaktan di dalam cleanser perlu bertemu dengan partikel kotoran secara langsung untuk bisa mengikatnya. Kamu dapat membantu cleanser dengan melakukan beberapa hal:

  • Mengaplikasikan cleanser pada permukaan kulit yang sudah dibasahi.
  • Menggosokkan cleanser di telapak tangan terlebih dahulu untuk membantu cleanser tersebar secara merata di seluruh wajah.
  • Memijat seluruh wajah secara perlahan dengan cleanser. Jangan sampai ada sudut yang terlewat!
  • Bilas cleanser dengan air bersih hingga tuntas.

Wajah kemudian dapat dikeringkan dengan handuk bersih. Hindari menggosok kulit wajah dengan kasar; Cukup tepuk-tepuk menggunakan handuk dengan lembut.

Step 2: Moisturize

Photo by Tima Miroshnichenko: https://www.pexels.com/photo/woman-applying-facial-moisturizer-on-her-face-7607305/
Ilustrasi memakai moisturizer. Sumber Tima Miroshnichenko from pexels.com

Kulitmu dapat berfungsi dan memperbaiki diri dengan optimal dalam keadaan lembab. Bagian terluar kulit, stratum korneum atau yang populer disebut skin barrier, merupakan kunci dari kulit yang sehat. Moisturizer (pelembab) membantu menjaga strukturnya agar tetap kuat. Skin barrier yang sehat dan kuat otomatis menghasilkan penampakkan kulit yang lebih baik, mulus dan kenyal.

Tips moisturizing untuk kulit lembab optimal

Kinerja utama dari moisturizer adalah menjaga kelembaban permukaan kulit, dan memberikan kelembaban tambahan jika diperlukan. Kamu dapat mengoptimalkan kinerja moisturizer dengan melakukan beberapa hal:

  • Mengaplikasikan moisturizer pada kulit yang masih agak lembab setelah mencuci wajah.
  • Untuk tambahan hidrasi, produk yang kaya akan humektan dapat diaplikasikan sebelum moisturizer.

Tips di atas berdasarkan 3 Step Moisture Method yang dikembangkan oleh Olena Beley.

Step 3: Protect

Photo by Kindel Media: https://www.pexels.com/photo/sun-drawing-sunscreen-on-child-s-back-photo-8276909/
Ilustrasi memakai sunscreen. Sumber Kindel Media from pexels.com

Kamu tidak ingin semua usahamu untuk menjaga kulit menjadi sia-sia, bukan? Jika demikian, sebaiknya kamu melindungi kulitmu dari sinar ultraviolet (UV) dari sekarang. Dalam jangka waktu panjang, kerusakan dari sinar UV akan tampak pada kulit dalam bentuk hiperpigmentasi dan keriput. Dalam kasus ekstrem, sinar UV bahkan mampu menimbulkan kanker kulit. Tentu saja, kamu dapat melindungi kulitmu dengan menggunakan sunscreen!

Tips pemakaian sunscreen untuk kulit awet muda

  • Pilih jenis sunscreen dan formulasi yang cocok untuk kulitmu.
  • Menggunakan sunscreen setiap hari, meskipun hanya akan beraktivitas di dalam ruangan.
  • Menggunakan sunscreen yang cukup banyak. Panduan umum yang cukup berguna adalah 2 ruas jari (3 ruas jari jika tekstur sunscreen encer) untuk wajah dan leher.
  • Mengaplikasikan sunscreen secara merata pada seluruh permukaan kulit, termasuk sudut-sudut yang sulit dicapai!
  • Menunggu moisturizer kering terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan sunscreen untuk mencegah pilling.
  • Menunggu sunscreen kering terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan makeup untuk mencegah sunscreen terangkat dari permukaan kulit.

Less is, most likely, more!

Photo by Angela Roma : https://www.pexels.com/photo/diverse-women-doing-beauty-morning-routine-7479814/
Ilustrasi skincare. Sumber Angela Roma from pexels.com

Mulailah dari ketiga tahapan dasar ini ketika memulai perjalanan skincare-mu. Biasakan diri terlebih dahulu untuk konsisten menjalankan sebuah rutinitas; Mantabkan terlebih dahulu rutinitas yang menjadi fondasi untuk perawatan kulitmu. Jika fondasinya sudah kuat, barulah tambahkan produk aksesoris lainnya. Besar kemungkinan, kamu bahkan tidak memerlukan tambahan zat aktif untuk memperoleh kulit glowing bagaikan nastar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *